Selasa, 21 September 2021

 

Assalamualaikum wr.wb anak shaleh dan shalehah, semoga pagi ini kita senantiasa sehat selalu.

Harap dibaca terlebih dahulu ya anak-anak materi kita hari ini.

Sumono, S.Pd.

 

Nama Sekolah             : SMA Al Azhar 3 Bandar Lampung

Kelas / Semester          : X / Ganjil

Mata Pelajaran            : Sejarah Indonesia

Materi Pokok              : Kerajaan Hindu-Buddha

Alokasi Waktu            : 3x2 JP (6x45 menit)

 

HOTS (High Order Thinking Skills)

A.    Pilihan Ganda

 

1.      Dibawah ini beberapa kelompok kerajaan yang bercorak Hindu adalah…

A.    Majapahit, Kutai, dan Kalingga

B.     Sriwijaya, Pajajaran, dan Majapahit

C.     Sriwijaya, Tarumanegara, dan Kutai

D.    Kutai, Pajajaran, dan Mataram Kuno

E.     Kutai, Tarumanegara, dan Mataram Kuno

2.      Agama Hindu yang berkembang di Kerajaan Kutai telah berakulturasi dengan budaya lokal. Adanya akulturasi ini terlihat dari…

A.    Penggunaan nama-nama Hindu untuk menggantikan nama asli Indonesia

B.     Penyelenggraaan upacara vratyastoma untuk memeluk agama Hindu

C.     Penerapan kasta brahmana dan kesatria dalam masyarakat Kutai

D.    Pembangunan tempat suci agama Hindu bernama Waprakeswara

E.     Keberadaan yupa pada setiap upacara kurban keagamaan

3.      Agama yang berkembang pesat di Kerajaan Kalingga adalah…

A.    Buddha Tantrayana

B.     Buddha Mahayana

C.     Buddha Hinayana

D.    Hindu Syiwa

E.     Hindu Wisnu

4.      Tepi Sungai Mahakam dipilih sebagai pusat Kerajaan Kutai karena…

A.    Sungai Mahakam memiliki potensi alam yang menjanjikan

B.     Masyarakat Kutai bermukim di tepi Sungai Mahakam

C.     Sungai Mahakam merupakan Sungai suci bagi masyarakat Kutai

D.    Sungai Mahakam menjadi salah satu jalur pelayaran Internasional

E.     Aktivitas perdagangan masyarakat Kutai berlangsung di Sungai Mahakam

 

 

5.      Usaha Ken Arok untuk mendirikan Kerajaan Singasari diceritakan dalam kitab…

A.     Sutasoma

B.     Pararaton

C.     Lubdhaka

D.    Bharatayuda

E.     Negarakertagama

6.      Perhatikan wilayah di bawah ini!

1)      Surabaya

2)      Rembang

3)      Pasuruan

4)      Kediri

5)      Madiun

6)      Daha

Wilayah kekuasaan Kerajaan Panjalu ditunjukkan oleh nomor…

A.    1), 2), dan 3)

B.     1), 3), dan 4)

C.     2), 3), dan 4)

D.    3), 4) dan 5)

E.     4), 5) dan 6)

7.      Beberapa ahli telah mencetuskan teori yang menjelaskan proses masuk dan berkembangnya Hindu-Budha di Indonesia, salah satunya teori Sudra. Teori Sudra tentang proses masuknya Hindu ke Indonesia memiliki kelemahan, yaitu…

A.    Tidak ada bukti prndukung teori tersebut

B.     Kaum Sudra orang yang sangat miskin

C.     Tidak ada satu pun kitab yang menyebutnya

D.    Indonesia terlalu jauh untuk dijangkau

E.     Sulitnya komunikasi dalam bahasa Sansekerta

 

8.      Agama Buddha aliran Mahayana mempunyai banyak pengikut karena dipengaruhi faktor…

A.    Penyebaran yang mudah dan tidak memaksa pemeluk agama

B.     Syarat masuk aliran Mahayana tidak memerlukan biaya

C.     Berhubungan langsung dengan objek sejarah dalam agama Buddha

D.    Aliran Mahayana disebarkan secara menyeluruh dalam setiap lapisan masyarakat.

E.     Aliran Mahayana bersifat terbuka dan mengajarkan untuk saling tolong-menolong untuk mencapai nirwana

9.      Kehidupan perekonomian Kerajaaan Mataram Kuno bertumpu pada sector pertanian karena…

A.    Raja Mataram kurang menaruh perhatian pada perkembangan sector perdaganngan

B.     Mataram memiliki wilayah yang sulit dijangkau oleh pelayaran maritime

C.     Bhumi Mataram terletak di wilayah pedalaman Jawa Tengan

D.    Bhumi Mataram memiliki kondisi tanah yang subur

E.     Aktivitas perdagangan di Mataram sulit dilakukan

10.  Dinasti Warmadewa di Buleleng mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan…

A.    Sri Kesari Warmadewa

B.     Udayana Warmadewa

C.     Marakatapangkaja

D.    Anak Wungsu

E.     Sri Ugrasena


Silahkan jawab pertanyaan di kolom komentar.

Terimakasih...

Wassalamualaikum wr.wb

Materi kelas xi

 Bahan pembelajaran sejarah


Nama Sekolah : SMA Al Azhar 3 Bandar Lampung

Kelas / Semester : XI / Ganjil 

Mata pelajaran  : Sejarah Indonesia

Materi Pokok : Nilai-nilai sumpah pemuda

Alokasi Waktu : 3 x 2 JP (6 x 45 menit8


Assalamualaikum wr wb anak anak ku yang Sholeh dan Sholeha sebelum kita belajar sejarah hari ini mari kita sholat Dhuha dan murodjaah terlebih dahulu semoga Allah selalu melindungi kita semua Aamiin.

Silahkan dibaca materi ini dengan benar


Selain membawa kemajuan untuk rakyat Indonesia, lahirnya Budi Utomo juga menjadi pelopor lahirnya organisasi-organisasi yang bertujuan untuk melawan pemerintah kolonial Belanda. Kesamaan cita-cita itu membawa organisasi-organisasi pemuda untuk mengadakan pertemuan yang hasilnya kamu kenal dengan Sumpah Pemuda. Ternyata, pelaksanaan Sumpah Pemuda nggak semudah itu karena prosesnya panjang.

Kongres Pemuda I

Pada 30 April sampai 2 Mei 1926 diadakan rapat yang dihadiri oleh seluruh organisasi pemuda di Jakarta. Rapat ini dikenal dengan Kongres Pemuda Pertama. Kongres ini diketuai oleh M. Tabrani. Kongres ini bertujuan untuk membentuk suatu organisasi pemuda tunggal agar dapat mengukuhkan persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam kongres ini, beberapa tokoh pemuda menjadi pembicara dan menyampaikan gagasannya antara lain:

Sumarto berbicara tentang, “Gagasan Persatuan Indonesia”.

Bahder Djohan berbicara tentang “Kedudukan Wanita dalam Masyarakat Indonesia”.

Nona Adam menyampaikan gagasannya tentang “Kedudukan Kaum Wanita”.

Djaksodipoero berbicara tentang “Rapak Lumuh”.

Paul Pinontoan berbicara tentang “Tugas Agama di dalam Pergerakan Nasional”.

Muhammad Yamin berbicara tentang “Kemungkinan Perkembangan Bahasa-Bahasa dan Kesusasteraan Indonesia di Masa Mendatang”

 


Dokumentasi Sidang Pemuda pertama (Sumber: merahputih.com).

Kongres Pemuda I akhirnya ditutup tanggal 2 Mei 1926 dan menghasilkan beberapa keputusan seperti mengakui cita-cita persatuan serta mendorong penggunaan bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia yang digagas oleh Muh. Yamin. Dari kongres ini juga terbentuk organisasi baru yang merupakan gabungan dari beberapa organisasi-organisasi Indonesia. Organisasi yang bergabung di antaranya adalah Jong Java, Jong Celebes, Jong Minahasa, Sekar Rukun, dan Jong Sumateranen Bond. Penyatuan organisasi ini dikenal dengan suatu organisasi baru yang bernama Jong Indonesia (Pemuda Indonesia) pada tanggal 15 Agustus 1926. Tidak berhenti sampai di situ, pada September 1926 dibentuk juga organisasi Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI). Organisasi ini diketuai oleh Soegondo Djojopuspito.


Anggota Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI) (Sumber: tugassekolah.com) 

Kongres Pemuda II

Bulan Juni 1928, PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia) mengadakan rapat untuk merealisasikan gagasan seluruh organisasi pemuda dengan membentuk panitia kongres. Rapat tersebut menghasilkan struktur panitia kongres, Sugondo Djojopuspito dipilih sebagai Ketua Kongres, Djoko Marsaid (Jong Java) sebagai Wakil Ketua, Moh. Yamin (Jong Sumateranen Bond) sebagai Sekretaris. Kongres yang mereka lakukan inilah yang kita kenal dengan Kongres Pemuda II. Kongres ini dilaksanakan di Jakarta tanggal 27-28 Oktober 1928.

Pada Kongres Pemuda II itulah pertama kalinya dikumandangkan lagu Indonesia Raya menggunakan biola ciptaan Wage Rudolf Supratman dan menetapkan bendera Merah Putih sebagai bendera pusaka Indonesia. Kongres Pemuda II merupakan puncak dari masa pergerakan nasional sehingga 28 Oktober ditetapkan sebagai Hari Sumpah Pemuda.


Ikrar dalam Kongres Pemuda II tersebut merupakan puncak dari persatuan golongan pemuda pada masa pergerakan nasional. Ikrar tersebut disampaikan pada tanggal 28 Oktober, sehingga itu ditetapkan sebagai Hari Sumpah Pemuda. Selain menghasilkan Sumpah Pemuda, Kongres Pemuda II juga menetapkan bendera Merah Putih sebagai bendera Indonesia.


Peserta Sidang Pemuda kedua (Sumber: bacaannyasejarah.com).

Setelah kongres tersebut, bukan berarti perjuangan para pemuda ini berhenti. Pada tanggal 25-29 Desember 1928, lahirlah organisasi Indonesia Muda. Indonesia Muda merupakan fusi dari beberapa organisasi di antaranya adalah Jong Java, Jong Celebes, Perhimpunan Indonesia dan Pemuda Sumatera. Kemudian gedung Indonesische Clubgebouw sekarang dikenal dengan Museum Sumpah Pemuda.


Materi sejarah

Materi Sejarah Kelas 12 IPS Semester 1 BAB 4 BAB 4 PERKEMBANGAN POLITIK DAN EKONOMI INDONESIA  DALAM UPAYA MENGISI KEMERDEKAAN DEMOKRASI LIB...