Kamis, 31 Oktober 2019

 Pembahasan soal latihan kelas x

Soal Essay atau Uraian Zaman Pra Aksara
1. Jelaskan ciri-ciri manusia purba yang dijumpai di Indonesia!
2. Jelaskan pengertian dan perbedaan zaman Palaeolithikum, Neolithikum, serta Mesolithikum!
3. Berikan contoh hasil kebudayaan dari Zaman Megalithikum!
4. Nenek moyang bangsa Indonesia diperkirakan datang ke nusantara secara bergelombang. Jelaskan bagaimana kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia dan di mana saja persebaran mereka!

Kunci Jawaban Soal Pilihan Ganda
1  B  11  D  21  C  31  C
2  C  12  B  22  B
3  A  13  B  23  C
4  C  14  C  24  C
5  B  15  C  25  C
6  A  16  C  26  D
7  D  17  C  27  C
8  C  18  A  28  A
9  A  19  B  29  C
10  B  20  D  30  C
..        

Kunci Jawaban Soal Esai / Uraian
1. Ahli sejarah membagi manusia purba yang ada di Indonesia menjadi tiga jenis berdasarkan hasil penemuan fosil manusia purba. Ketiga jenis manusia purba tersebut antara lain Meganthropus, Pithecanthropus, dan Homo. Berikut ini penjelasannya satu persatu.

a. Meganthropus berasal dari dua kata, yaitu Megas (besar / raksasa) dan anthropus (manusia) yang artinya manusia purba yang berukuran besar atau raksasa. Meganthropus adalah jenis manusia purba yang ditemukan oleh Van Koenigswald di daerah Sangiran pada tahun 1936. Manusia purba ini mempuyai nama lain yaitu Meganthropus Palaeojavanicus, yang artinya manusia raksasa dari Jawa. Manusia purba ini mempunyai badan yang tegap dengan rahang kuat

b. Manusia purba Pithecanthropus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
1) pada tengkorak, tonjolan keningnya tebal.
2) tulang pipi yang kuat dan menonjol, dengan hidungnya lebar.
3) tinggi antara 165–180 cm.
4) pemakan segalanya (tumbuhan dan daging).

c. Jenis manusia purba homo, mempunyai ciri-ciri :
1) mulutnya menonjol;
2) hidung yang lebar dengan muka lebar;
3) bentuk fisiknya hampir seperti manusia zaman sekarang;
4) dahinya juga masih menonjol, walaupun tidak seperti Pithecanthropus;
5) hidupnya ada pada 40.000–25.000 tahun yang lalu.
6) tingginya sekitar 130–210 cm;
7) berat badan sekitar 30–150 kg;

2. Pengertian dan perbedaan Zaman Palaeolithikum, Mesolithikum, dan Neolithikum antara lain sebagai berikut:
1) Zaman palaeolithikum atau disebut juga zaman batu tua karena sebagian besar hasil kebudayaannya terbuat dari batu dan pengerjaannya masih kasar dan sederhana. Hasil kebudayaan zaman palaeolithikum yang terkenal adalah kebudayaan ngandong dan pacitan.
2) Zaman mesolithikum atau disebut zaman batu madya. 2 ciri zaman mesolithikum yaitu adanya kebudayaan abris sous roche dan kjokkenmoddinger.
3) Zaman neolithikum atau disebut juga sebagai zaman batu baru atau batu muda). Alat-alat dari batu yang dihasilkan dari zaman ini lebih sempurna dan telah lebih halus. Hasil kebudayaan pada zaman neolitikum contohnya yaitu jenis kapak lonjong dan kapak persegi.

3. Hasil-hasil Kebudayaan dari zaman Megalithikum, antara lain :
a. Menhir merupakan tugu atau tiang batu yang dibuat sebagai sarana untuk memuja roh nenek moyang.
b. Dolmen yaitu bangunan berbentuk seperti meja batu, berkaki menhir. Bangunan ini dibuat sebagai tempat sesaji untuk kegiatan pemujaan roh nenek moyang.
c. Sarkofagus yaitu peti kubur batu yang bentuknya seperti lesung dan memiliki tutup.
d. Kubur batu, bentuk dan fungsinya nya hampir sama dengan sarkofagus. Hanya saja kubur batu ini terbuat dari lempengan yang lepas-lepas dan dipasang pada keempat sisinya.
e. Punden berundak adalah bangunan dari batu yang disusun secara bertingkat. Fungsi bangunan ini adalah untuk pemujaan.
f. Arca yaitu patung yang berbentuk seperti manusia dan binatang.

4. Nenek moyang bangsa Indonesia yaitu pelaut yang ulung. Sejak 2000 SM sampai 50 SM, ada gelombang perpindahan penduduk dari Yunan (bagian Asia) ke wilayah nusantara. Pendapat berdasarkan kesamaan hasil kebudayaan berupa kapak persegi yang ditemukan di Jawa, Sumatra, Sulawesi bagian barat, dan Kalimantan. Alat berupa beliung (kapak persegi) ini juga ditemukan di Malaka, Burma, Siam, Kamboja, Vietnam, dan di Yunnan. Penduduk Yunnan bergerak ke arah selatan sampai ke daerah Vietnam. Sebagian masyarakat menetap di daerah ini, sedangkan yang lain melanjutkan berlayar untuk mencari tempat tinggal baru. Dengan naik perahu bercadik mereka berlayar sampai ke Kepulauan Nusantara secara bergelombang. Orang-orang dari Yunnan tersebut tersebar itu ke nusantara. Kemudian mereka menetap dan mengembangkan kebudayaan di nusantara. Jadi, kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia tidak serempak, melainkan bergelombang yang terbagi menjadi dua gelombang.

Materi kelas x

hidupan Sosial, Kebudayaan dan Teknoogi Masa Prasejarah di Indonesia
Kehidupan Sosial, Kebudayaan dan Teknoogi  Masa Prasejarah di Indonesia



1.     Masa Berburu dan Meramu (Food Gathering)/Mengumpulkan Makanan

a)     Kehidupan Sosial

1. Pada masyarakat food gathering, mereka sangat menggantungkan diri pada alam. Dimana daerah yang mereka tempati harus dapat memberikan persediaan yang cukup untuk kelangsungan hidup. Oleh karena itu mereka selalu berpindah-pindah.

Sebab mereka hidup berpindah-pindah adalah sebagai berikut:

a.      Binatang buruan dan umbi-umbian semakin berkurang di tempat yang mereka diami.

b.      Musim kemarau menyebabkan binatang buruan berpindah tempat untuk mencari sumber air yang lebih baik.

c.       Mereka berusaha menemukan tempat dimana kebutuhan mereka tersedia lebih banyak dan mudah diperoleh.

2. Mereka masih hidup mengembara. Tempat tinggal sementara di gua-gua. Ada pula kelompok yang tinggal di daerah pantai

3. Mencari makanan berupa binatang buruan dan tumbuh-tumbuhan liar di tepi sungai atau danau. Mereka mencari kerang sebagai makanannya.

4. Mereka hidup dalam kelompok-kelompok kecil untuk memudahkan pergerakan dalam mengikuti binatang buruan atau mengumpulkan makanan.

5. Dalam kelompok-kelompok tersebut terdapat pembagian tugas kerja, laki-laki pada umumnya melakukan perburuan. Sementara itu, para wanita mengumpulkan bahan makanan seperti buah-buahan dan merawat anak. Mereka yang memilih dan meramu makanan yang akan di makan.

6. Hubungan antar anggota sangat erat, mereka bekerjasama untuk memenuhi kebutuhan hidup serta mempertahankan kelompok dari serangan kelompok lain ataupun dari binatang buas.


REPORT THIS AD

7. Populasi pertumbuhan penduduk sangat kecil karena situasi yang berat, dengan peralatan yang masih sangat primitif membuat mereka tidak dapat selamat dari berbagai bahaya.

b)      Kehidupan Budaya

1. Dengan peralatan yang masih sangat sederhana, mula-mula bisa membuat rakit, lama kelamaan mereka membuat perahu.

2. Mereka belum mampu membuat gerabah, oleh karena itu, mereka belum mengenal cara memasak makanan, salah satunya yaitu dengan cara membakar.

3. Mereka sudah mengenal perhiasan yang sanagat primitif yaitu dengan cara merangkai kulit-kulit kerang sebagai kalung.

4. Untuk mencukupi kebutuhan hiudup mereka membuat alat-alat dari batu, tulang, dan kayu.

5. Pada masa itu mereka memilih untuk tinggal di gua-gua, dari tempat tersebut ditemukan peninggalan berupa alat-alat kehidupan yang digunakan pada masa itu, seperti:

–   Kapak perimbas, Kapak Penetak, Kapak genggam, Pahat genggam, Alat serpih, Alat-alat dari tulang, dll.

c)   Teknologi

Teknologi masa  food gathering  masih sangat rendah. Hampir semua alat-alat yang digunakan masih sangat sederhana sekedar untuk membantu pekerjaan mereka.

2.     Masa Bercocok Tanam (Food Producing) dan Beternak

a)     Kehidupan Sosial

1.   Kehidupan bercocok tanamnya dikenal dengan berhuma, yaitu teknik bercocok tanam dengan cara membersihkan hutan dan menanaminya. Setelah tanah tidak subur maka mereka akan berpindah ke tempat lain yang masih subur dan melakukan hal yang sama seperti sebelumnya. Hal ini dilakukan secara berulang-ulang. Pada perkembangannya mulai menetapkan kehidupan bercocok tanam pada tanah-tanah persawahan

2.  Telah tinggal menetap di suatu tempat, mereka tinggal di sekitar huma tersebut, dengan cara bercocok tanam dan memelihara hewan-hewan jenis tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa mereka telah hidup menetap Hal ini juga menunjukkan bahwa manusia telah dapat menguasai alam lingkungan.

3.  Dengan hidup menetap, merupakan titik awal dan perkembangan kehidupan manusia untuk mencapai kemajuan. Dengan hidup menetap, akal pikiran manusia mulai berkembang dan mengerti akan perubahan-perubahan hidup yang terjadi.

4.  Jumlah anggota kelompoknya semakin besar sehingga membuat kelompok-kelompok perkampungan, meskipun mereka masih sering berpindah-pindah tempat tinggal.

5.   Populasi penduduk meningkat, usia rata-rata manusia masa ini 35 tahun.

6.  Muncul kegiatan kehidupan perkampungan, oleh karena i

Rabu, 30 Oktober 2019

Pilihan Ganda (Multiple Choice) Zaman Pra Aksara

1. Salah satu contoh kehidupan budaya masyarakat pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut yaitu ...
a. Pembuatan alat-alat pembuatan bahan logam
b. Gambar tangan pada dinding goa
c. Alat-alat yang berasal dari hewan
d. Perhiasan gelang dari batu

2. Kepercayaan masyarakat praaksara berupa pemujaan terhadap roh nenek moyang dinamakan ...
Iklan (Tutup KIlk 2x)
a. Monoteisme
b. Dinamisme
c. Animisme
d. Polytheisme

3. Berikut ini yang tidak termasuk nilai-nilai budaya di Indonesia yaitu ...
a. berbangsa dan bernegara
b. musyawarah untuk mufakat
c. Kegiatan bergotong-royong
d. keadilan dalam kehidupan

4. Ahli yang berpendapat bahwa masyarakat asli Indonesia yaitu bangsa Vedda yang mempunyai memiliki tubuh kecil dan kulit gelap adalah ...
a. Jc.Van Leur
b. C.C. Berg
c. Paul dan Fritz sarasin
d. J.L. Moens

5. Perhatikan ciri-ciri nenek moyang bangsa Indonesia berikut ini !
1) Berasal dari Kepulauan Seribu di Jepang,
2) Sebagian berasal dari daerah Yunan di China,
3) Mampu membuat kapak lonjong dan kapak persegi
Pernyataan tersebut menunjukkan ciri-ciri salah satu nenek moyang bangsa Indonesia, yaitu ...
a. Melanesoid
b. Deutero Melayu
c. Proto Melayu
d. Bangsa Vedda

6. Percampuran dari ras Melayu dengan ras melanesoid sehingga menjadi keturunan melanesoid-melayu sekarang ini banyak tersebar di wilayah ...
a. maluku nusa dan tenggara timur
b. kalimantan tengah dan kalimantan barat
c. nusa tenggara barat dan bali
d. madura dan jawa timur

7. Di bawah ini yang tergolong suku bangsa proto Melayu yaitu ...
a. makassar, toraja, dan sunda
b. banjar, mentawai, dan asmat
c. sunda, jawa, dan madura
d. dayak, toraja, dan mentawai

8. Pada masa zaman logam, hasil kebudayaannya berupa ...
a. kapak corong, kapak genggam, dan dolmen
b. kapak lonjong, kapak persegi, dan kapak genggam
c. nekara, kapak corong, dan cendrasa
d. kapak persegi, kapak corong, dan anak panah

9. Masa neozoikum terbagi menjadi dua zaman, antara lain...
a. zaman tertier - zaman kuartier
b. zaman logam - zaman batu
c. zaman sekunder - zaman tertier
d. zaman bercocok tanam - zaman berburu

10. Kehidupan manusia purba yang tinggal di dalam gua dinamakan ...
a. Nomaden
b. Abris Sous Roche
c. Kjokkenmoddinger
d. Walzenbeil

11. Tumbuhan dan Binatang di Indonesia bagian Barat memiliki kemiripan dengan benua Asia, karena ...
a. Berkembang biak pada saat yang sama
b. Asal semua tumbuhan dan binatang dari kepulauan nusantara
c. Memiliki iklim yang sama
d. Nusantara pernah menjadi satu dengan wilayah Asia

12. Perhatikan ciri-ciri zaman prasejarah berikut ini!
1) peternak hewan
2) bercocok tanam,
3) menangkap ikan
4) membangun rumah sederhana
5) hidup menetap
6) membuat gerabah
Ciri-ciri di atas merupaka ciri dari zaman ...
a. Penemuan dan peradaban
b. Bercocok tanam
c. Berburu dan mengumpulkan makanan
d. Perundagian

13. Kehidupan masyarakat yang nomaden mempunyai cri yang umum, yaitu ...
a. Hidup dan menetap pada suatu daerah
b. Cara hidup yang berpindah-pindah
c. Tinggal di daerah yang subur
d. Teknologi pertanian yang tidak maju

14. Masa praaksara mempunyai nama lain, yaitu ...
a. Zaman dahulu
b. Nirlaba
c. Nirleka
d. Nirkabel

15. Zaman tertua yang ada di bumi secara geologis yaitu ...
a. Neozoikum
b. Paleozoikum
c. Arkaikum
d. Mesozoikum

16. Dinosaurus pertama kali muncul pada zaman ...
a. kenozoikum
b. paleozoikum
c. Mesozoikum
d. mesolitikum

17. Pada masa paleolitikum, kebudayaan yang berpengaruh terdiri dari dua jenis yaitu ...
a. Kebudayaan Wajak dan Sangiran
b. Kebudayaan Wajak dan Ngawi
c. Kebudayaan Ngandong dan Pacitan
d. Kebudayaan sangiran dan Mojokerto

18. Pada masa mesolitikum, kebudayaan Kjokkenmoddinger banyak ditemukan. Hal ini menunjukkan adanya ...
a. Bukti bahwa manusia purba yang mengkonsumsi kerang dan siput
b. Tempat tinggal di goa-goa
c. Manusia purba melakukan perburuan hewan di hutan
d. Telah ditemukannya api dan cara memasak makanan


Senin, 28 Oktober 2019

Materi kelas xi ipa

PENDUDUKAN JEPANG DI INSONEAIA

Tahun 1942, Jepang melakukan penaklukan terhadap Asia Tenggara. Memasuki Nusantara, Jepang memberikan bantuan kepada penduduk, yaitu faksi Sumatera untuk melakukan revolusi dan serangan kepada pemerintah kolonial Belanda. Belanda yang sebelumnya sudah diduduki oleh Nazi Jerman pada awal Perang Dunia II, akhirnya kalah dan memutuskan untuk menyerah. Dengan demikian, pada tahun inilah Jepang mulai melakukan penjajahan di Indonesia. Tiga setengah tahun berikutnya, penjajahan Jepang berakhir, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945, yaitu hari dibacakannya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno dan M. Hatta atas nama bangsa Indonesia.

Kekuasaan Jepang di Indonesia

Secara resmi Jepang telah menguasai Indonesia sejak 8 Maret 1942 ketika Panglima Tertinggi Pemerintah Hindia Belanda menyerah tanpa syarat di Kalijati, Bandung. Jepang berhasil menduduki Hindia-Belanda dengan tujuan untuk menguasai sumber-sumber alam, terutama minyak bumi, guna mendukung potensi perang Jepang serta mendukung industrinya. Jawa dijadikan sebagai pusat penyediaan seluruh operasi militer di Asia Tenggara, dan Sumatera menjadi sumber minyak utama


Jepang tanpa banyak menemui perlawanan berhasil menduduki Indonesia. Bahkan, bangsa  Indonesia menyambut kedatangan bala tentara Jepang dengan perasaan senang dan gembira karena berpikir Jepang telah membebaskan bangsa Indonesia dari belenggu penjajahan kolonial Belanda.


Pada awal pergerakannya, pemerintah militer Jepang bersikap baik terhadap bangsa Indonesia dengan mengaku sebagai saudara tua bangsa Indonesia. Tetapi akhirnya sikap baik itu berubah setelah sekian waktu Jepang menduduki Indonesia. Apa yang ditetapkan pemerintah Jepang seolah mendukung kemerdekaan Indonesia. Padahal sebenarnya Jepang berlaku demikian demi kepentingan pemerintahannya yang pada saat itu sedang menghadapi perang. Apalagi setelah Jepang mengetahui harapan yang besar dari Indonesia untuk mencapai kemerdekaan, mereka mulai menciptakan propaganda-propaganda untuk menaruh kepercayaan pada hati bangsa Indonesia. Jepang pun terlihat seolah-olah memihak pada kepentingan bangsa Indonesia.

Untuk memengaruhi masyarakat Indonesia, agar mau membantu Jepang maka Jepang melakukan berbagai cara antara lain sebagai berikut:

Mendera merah putih diizinkan berkibar.
Lagu Indonesia Raya diizinkan untuk dinyanyikan.
Bahasa Indonesia diizinkan digunakan sebagai bahasa pengantar.
Mendirikan berbagai organisasi.
Selain upaya-upaya berlaku manis, Jepang juga membentuk organisasi yang akan memperkuat keyakinan Indonesia bahwa Jepang berada di pihaknya. Organisasi-organisasi tersebut antara lain:

Gerakan Tiga A, merupakan organisasi pertama yang didirikan Jepang pada 29 April 1942 yang dipimpin oleh Mr. Syamsuddin.
Majelis Islam A’la Indonesia (MIAI) atau Majelis Syura Muslimin Indonesia (Masyumi) dibentuk pada 22 November 1943, dibawah pimpinan K.H Hasyim Asy’ari, menjadi organisasi Islam yang didirikan oleh Jepang.
Putera (Pusat Tenaga Rakyat), didirikan pada 1 Maret 1942. Organisasi ini dipimpin oleh empat serangkai, yaitu Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan K.H. Mas Mansyur.
Jawa Hokokai (Himpunan Kebaktian Jawa), didirikan pada 8 Januari 1944. Organisasi ini dipimpin oleh pejabat-pejabat Jepang.
Propoganda terkenal yang diusung Jepang adalah gerakan tiga A. Propoganda gerakan tiga A tersebut yaitu:

Jepang pelindung Asia
Jepang pemimpin Asia
Jepang cahaya Asia

Pada awal gerakan tiga A dikenalkan kepada masyarakat Indonesia, terlihat bahwa pemerintah Jepang menjanjikan kemerdekaan bagi Indonesia. Tetapi gerakan Tiga A hanya bertahan sementara. Penyebabnya adalah kurangnya simpati masyarakat Indonesia terhadap gerakan itu. Sebagai gantinya, pemerintah Jepang menawarkan kerja sama yang menarik, yaitu membebaskan pemimpin-pemimpin Indonesia yang ditahan Belanda, seperti Ir. Soekarno, Drs. Moch. Hatta, Sutan Syahrir dan lain-lain.

Jumat, 25 Oktober 2019

 A.  Soal Pilihan Ganda : Masa Kependudukan Jepang dan Dampaknya bagi Indonesia

1. Berikut ini adalah dampak negatif yang dibawa oleh Jepang, selama masa kependudukan Jepang di Indonesia kecuali …
a. krisis ekonomi yang terjadi sangat mengerikan
b. sistem ekonomi uang dikenal oleh rakyat
c. harta benda dan hasil pertanian habis terkuras
d. berbagai jenis barang tanbang berkurang
e. area pertanian padi semakin menyempit

2. Selama masa kependudukan Jepang, pola ekonomi perang yang diterapkan adalah …
Iklan (Tutup KIlk 2x)

 a. autarki
b. nogyo kumia
c. minseibu
d. jawa hokokai
e. homefront

3. Mengapa pemerintah Jepang bersikap longgar kepada umat Islam di Indonesia?
a. mayoritas masyarakat Indonesia beragama Islam
b. sikap anti barat  masyarakat Indonesia
c. anggota PETA banyak yang berasal dari pemuda Islam
d. agama islam dinilai sejalan dengan shintoisme
e. masyarakat Jepang juga banyak yang beragama Islam

4. Tujuan Jepang mendirikan organisasi militer Keibodan adalah …
a. memberikan latihan militer untuk kaum wanita
b. mempertahankan tanah air sendiri
c. tugas-tugas polisi dapat dibantu
d. sebagai cadangan pasukan Jepang di garis belakang
e. memberi latihan dasar militer

5. Putera dimanfaatkan bagi bangsa Indonesia untuk …
a. membangun kembali segala sesuatu yang dirobohkan oleh imperialis Belanda
b. menghimpun tenaga rakyat Indonesia untuk membantu Jepang
c. membantu Jepang dalam memenangkan Perang Pasifik
d. mengkoordinasi berbagai kegiatan umat Islam
e. mengajukan usul kepada pemerintahan Jepang

6. Tokoh berikut ini yan gmelakukan perjuangan melalui gerakan bawah tanah adalah …
a. KH Hasyim Asyari
b. Supriyadi
c. Ahmad Subarjo
d. Drs Moh Hatta
e. Ir Soekarno

7. Dalam bidang sosial, dampak pendudukan Jepang di Indonesia yaitu …
a. dibandingkan pada zaman penjajahan Belanda, ekonomi Indonesia mengalami peningkatan
b. para pemuda di Indonesia diajari latihan militer
c. Indonesia dijadikan sebagai tempat lokasi pemasaran hasil Industri dari Jepang
d. rakyat Indonesia yang dijadikan romusha dikirim ke luar negeri
e. akibat perang, rakyat Indonesia dipaksa menjadi romusha

8. Tokoh nasionalis yang sama sekali tidak bersimpati kepada Jepang adalah …
a. Welter
b. Moh Hatta
c. Gatot Mangkupraja
d. Ir Soekarno
e. Nugroho Notosusanto

9. Panglima Ngkatan laut jepang yaitu …
a. Admiral Chuici Nagumo
b. Welter
c. Hideki Tojo
d. Admiral Ishoku Yamamoto
e. Konoe

10. BPUPKI diresmikan pada tanggal 29 April 1945 dengan ketua ...
a. Abikusno Cokrosuyoso
b. KRT Rajiman Wedyoningrat
c. RP Suroso
d. Drs Moh Hatta
e. Ir Soekarno

11. Pada tanggal 14 Juli 1945, Ir Soekarno melaporkan kerja Panitia Perancang UUD kepada sidang BPUPKI. Hasil kerja terdiri dari tiga hal. Pernyataan berikut ini yang tidak termasuk ketiga hal tersebut yaitu …
a. pernyataan menjadi bangsa Indonesia
b. pernyataan Indonesia merdeka
c. internasionalisasi dan peri kemanusiaan
d. penyampaian kemenangan atas penguasaan suatu wilayah yang diduduki oleh Jepang
e. penyampaian kekalahan Jepang

12. Berikut ini adalah lima dasar negara kebangsaan Indonesia yang diusulkan oleh Moh Yamin, kecuali …
a. peri kesejahteraan
b. paham negara  kesatuan
c. peri kebangsaan
d. peri ketuhanan
e. peri kemanusiaan

13. Panitia perancang Undang-Undang Dasar, diketuai oleh …
a. Prof Dr Husein
b. Drs Moh Hatta
c. Ir Soekarno
d. Abikusno Cokrosuyoso
e. Mr Supomo

14. Setelah berhasil menjalankan tugasnya, BPUPKI kemudian dibubarkan. Selanjutnya pada tanggal 7 Agustus 1945, Jepang membentuk …
a. PNI
b. Heiho
c. PETA
d. PPKI
e. Fujinkai

15. Perdana menteri Jepang Koiso, memberikan janji kemerdekaan bagi Indonesia di kemudian hari. Hal tersebut dikumandangkan pada tanggal …
a. 6 Oktober 1944
b. 8 Agustus 1944
c. 10 Juni 1944
d. 7 September 1944
e. 9 Juli 1944

16. Faktor yang mendorong Jepang memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia adalah …
a. sebagai bukti bahwa Jepang adalah pembebas bangsa Asia termasuk Indonesia
b. adanya desakan yang hebat dari para pemuda pejuang kemerdekaan
c. Jepang mulai mengalami kekalahan dalam perang Asia Timur
d. menyelesaikan pertikaian antara

Kamis, 24 Oktober 2019

Latihan soal kls x ipa 5 dan 6


Soal Essay atau Uraian Zaman Pra Aksara
1. Jelaskan ciri-ciri manusia purba yang dijumpai di Indonesia!
2. Jelaskan pengertian dan perbedaan zaman Palaeolithikum, Neolithikum, serta Mesolithikum!
3. Berikan contoh hasil kebudayaan dari Zaman Megalithikum!
4. Nenek moyang bangsa Indonesia diperkirakan datang ke nusantara secara bergelombang. Jelaskan bagaimana kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia dan di mana saja persebaran mereka!

Kunci Jawaban Soal Pilihan Ganda
1  B  11  D  21  C  31  C
2  C  12  B  22  B
3  A  13  B  23  C
4  C  14  C  24  C
5  B  15  C  25  C
6  A  16  C  26  D
7  D  17  C  27  C
8  C  18  A  28  A
9  A  19  B  29  C
10  B  20  D  30  C

Kunci Jawaban Soal Esai / Uraian
1. Ahli sejarah membagi manusia purba yang ada di Indonesia menjadi tiga jenis berdasarkan hasil penemuan fosil manusia purba. Ketiga jenis manusia purba tersebut antara lain Meganthropus, Pithecanthropus, dan Homo. Berikut ini penjelasannya satu persatu.

a. Meganthropus berasal dari dua kata, yaitu Megas (besar / raksasa) dan anthropus (manusia) yang artinya manusia purba yang berukuran besar atau raksasa. Meganthropus adalah jenis manusia purba yang ditemukan oleh Van Koenigswald di daerah Sangiran pada tahun 1936. Manusia purba ini mempuyai nama lain yaitu Meganthropus Palaeojavanicus, yang artinya manusia raksasa dari Jawa. Manusia purba ini mempunyai badan yang tegap dengan rahang kuat

b. Manusia purba Pithecanthropus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
1) pada tengkorak, tonjolan keningnya tebal.
2) tulang pipi yang kuat dan menonjol, dengan hidungnya lebar.
3) tinggi antara 165–180 cm.
4) pemakan segalanya (tumbuhan dan daging).

c. Jenis manusia purba homo, mempunyai ciri-ciri :
1) mulutnya menonjol;
2) hidung yang lebar dengan muka lebar;
3) bentuk fisiknya hampir seperti manusia zaman sekarang;
4) dahinya juga masih menonjol, walaupun tidak seperti Pithecanthropus;
5) hidupnya ada pada 40.000–25.000 tahun yang lalu.
6) tingginya sekitar 130–210 cm;
7) berat badan sekitar 30–150 kg;

2. Pengertian dan perbedaan Zaman Palaeolithikum, Mesolithikum, dan Neolithikum antara lain sebagai berikut:
1) Zaman palaeolithikum atau disebut juga zaman batu tua karena sebagian besar hasil kebudayaannya terbuat dari batu dan pengerjaannya masih kasar dan sederhana. Hasil kebudayaan zaman palaeolithikum yang terkenal adalah kebudayaan ngandong dan pacitan.
2) Zaman mesolithikum atau disebut zaman batu madya. 2 ciri zaman mesolithikum yaitu adanya kebudayaan abris sous roche dan kjokkenmoddinger.
3) Zaman neolithikum atau disebut juga sebagai zaman batu baru atau batu muda). Alat-alat dari batu yang dihasilkan dari zaman ini lebih sempurna dan telah lebih halus. Hasil kebudayaan pada zaman neolitikum contohnya yaitu jenis kapak lonjong dan kapak persegi.

3. Hasil-hasil Kebudayaan dari zaman Megalithikum, antara lain :
a. Menhir merupakan tugu atau tiang batu yang dibuat sebagai sarana untuk memuja roh nenek moyang.
b. Dolmen yaitu bangunan berbentuk seperti meja batu, berkaki menhir. Bangunan ini dibuat sebagai tempat sesaji untuk kegiatan pemujaan roh nenek moyang.
c. Sarkofagus yaitu peti kubur batu yang bentuknya seperti lesung dan memiliki tutup.
d. Kubur batu, bentuk dan fungsinya nya hampir sama dengan sarkofagus. Hanya saja kubur batu ini terbuat dari lempengan yang lepas-lepas dan dipasang pada keempat sisinya.
e. Punden berundak adalah bangunan dari batu yang disusun secara bertingkat. Fungsi bangunan ini adalah untuk pemujaan.
f. Arca yaitu patung yang berbentuk seperti manusia dan binatang.

Rabu, 23 Oktober 2019

Latihan soal materi hasil budaya manusia pra aksara kelas x

Soal Pilihan Ganda (Multiple Choice) Zaman Pra Aksara

1. Salah satu contoh kehidupan budaya masyarakat pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut yaitu ...
a. Pembuatan alat-alat pembuatan bahan logam
b. Gambar tangan pada dinding goa
c. Alat-alat yang berasal dari hewan
d. Perhiasan gelang dari batu

2. Kepercayaan masyarakat praaksara berupa pemujaan terhadap roh nenek moyang dinamakan ...
Iklan (Tutup KIlk 2x)
a. Monoteisme
b. Dinamisme
c. Animisme
d. Polytheisme

3. Berikut ini yang tidak termasuk nilai-nilai budaya di Indonesia yaitu ...
a. berbangsa dan bernegara
b. musyawarah untuk mufakat
c. Kegiatan bergotong-royong
d. keadilan dalam kehidupan

4. Ahli yang berpendapat bahwa masyarakat asli Indonesia yaitu bangsa Vedda yang mempunyai memiliki tubuh kecil dan kulit gelap adalah ...
a. Jc.Van Leur
b. C.C. Berg
c. Paul dan Fritz sarasin
d. J.L. Moens

5. Perhatikan ciri-ciri nenek moyang bangsa Indonesia berikut ini !
1) Berasal dari Kepulauan Seribu di Jepang,
2) Sebagian berasal dari daerah Yunan di China,
3) Mampu membuat kapak lonjong dan kapak persegi
Pernyataan tersebut menunjukkan ciri-ciri salah satu nenek moyang bangsa Indonesia, yaitu ...
a. Melanesoid
b. Deutero Melayu
c. Proto Melayu
d. Bangsa Vedda

6. Percampuran dari ras Melayu dengan ras melanesoid sehingga menjadi keturunan melanesoid-melayu sekarang ini banyak tersebar di wilayah ...
a. maluku nusa dan tenggara timur
b. kalimantan tengah dan kalimantan barat
c. nusa tenggara barat dan bali
d. madura dan jawa timur

7. Di bawah ini yang tergolong suku bangsa proto Melayu yaitu ...
a. makassar, toraja, dan sunda
b. banjar, mentawai, dan asmat
c. sunda, jawa, dan madura
d. dayak, toraja, dan mentawai

8. Pada masa zaman logam, hasil kebudayaannya berupa ...
a. kapak corong, kapak genggam, dan dolmen
b. kapak lonjong, kapak persegi, dan kapak genggam
c. nekara, kapak corong, dan cendrasa
d. kapak persegi, kapak corong, dan anak panah

9. Masa neozoikum terbagi menjadi dua zaman, antara lain...
a. zaman tertier - zaman kuartier
b. zaman logam - zaman batu
c. zaman sekunder - zaman tertier
d. zaman bercocok tanam - zaman berburu

10. Kehidupan manusia purba yang tinggal di dalam gua dinamakan ...
a. Nomaden
b. Abris Sous Roche
c. Kjokkenmoddinger
d. Walzenbeil

11. Tumbuhan dan Binatang di Indonesia bagian Barat memiliki kemiripan dengan benua Asia, karena ...
a. Berkembang biak pada saat yang sama
b. Asal semua tumbuhan dan binatang dari kepulauan nusantara
c. Memiliki iklim yang sama
d. Nusantara pernah menjadi satu dengan wilayah Asia

12. Perhatikan ciri-ciri zaman prasejarah berikut ini!
1) peternak hewan
2) bercocok tanam,
3) menangkap ikan
4) membangun rumah sederhana
5) hidup menetap
6) membuat gerabah
Ciri-ciri di atas merupaka ciri dari zaman ...
a. Penemuan dan peradaban
b. Bercocok tanam
c. Berburu dan mengumpulkan makanan
d. Perundagian

13. Kehidupan masyarakat yang nomaden mempunyai cri yang umum, yaitu ...
a. Hidup dan menetap pada suatu daerah
b. Cara hidup yang berpindah-pindah
c. Tinggal di daerah yang subur
d. Teknologi pertanian yang tidak maju

14. Masa praaksara mempunyai nama lain, yaitu ...
a. Zaman dahulu
b. Nirlaba
c. Nirleka
d. Nirkabel

15. Zaman tertua yang ada di bumi secara geologis yaitu ...
a. Neozoikum
b. Paleozoikum
c. Arkaikum
d. Mesozoikum

16. Dinosaurus pertama kali muncul pada zaman ...
a. kenozoikum
b. paleozoikum
c. Mesozoikum
d. mesolitikum

17. Pada masa paleolitikum, kebudayaan yang berpengaruh terdiri dari dua jenis yaitu ...
a. Kebudayaan Wajak dan Sangiran
b. Kebudayaan Wajak dan Ngawi
c. Kebudayaan Ngandong dan Pacitan
d. Kebudayaan sangiran dan Mojokerto

18. Pada masa mesolitikum, kebudayaan Kjokkenmoddinger banyak ditemukan. Hal ini menunjukkan adanya ...
a. Bukti bahwa manusia purba yang mengkonsumsi kerang dan siput
b. Tempat tinggal di goa-goa
c. Manusia purba melakukan perburuan hewan di hutan
d. Telah ditemukannya api dan cara memasak makanan

19. Dolmen, menhir, waruga, sarkofagus, dan punden berundak adalah bangunan zaman pra aksara yang bisa kita temukan pada masa ...
a. Mesolitik

Selasa, 22 Oktober 2019

Materi kelas x ips 1 dan ips 3


A.zaman batu
     Zaman batu merupakan zaman yang menunjukan bahwa manusia sudah mulai bisa berpikir utk meringankan pekerjaannya.
Zaman batu terbagi lagi menjadi masa
1. Zaman batu tua(paleotikum)
     a.ciri kehidupan pada  zama batu tua
         Pada zaman ini hdpnya msh berburu             dan meramu  yg di sebut food                           gathering
     b. Hasil kebudayaan paleolitikum
          Kapak perimbas, alat serpih, alat                     tulang dan tanduk,kapak                                  penetak,pahat genggam
2. Zaman batu tengah(mesolitikum)
    a. Ciri kehidupan masa mesolitikum
         Adanya lukisan digua2 dan dinding2
          Msh bersifat foodgethering
    B. Hasil budaya masa mesolitikum
         1.kjokkrenmodsinher(sampah daput)
         2.hachecourt(kapak pendek)
         3. Abris saous rouche(gua tempat
tinggal)

Senin, 21 Oktober 2019

Pendudukan Jepang di Indonesia
Koloni Kekaisaran Jepang
1942–1945

Bendera Lambang
Semboyan
Hakkō ichiu
(八紘一宇)

Lagu kebangsaan
Kimigayo

Peta pendudukan Jepang tahun 1942.
Ibu kota
Djakarta
Bahasa
Jepang (resmi)
Indonesia

Agama
Shinto (resmi)
Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu

Bentuk pemerintahan
Pemerintahan Kolonial
Kaisar
Hirohito
Era sejarah
Perang Dunia II
 -
Kapitulasi
8 Maret 1942
 -
Perang Asia Timur Raya
1941–1945
 -
Pertempuran di Laut Jawa I
27 Februari 1942
 -
Pertempuran di Laut Jawa II
1 Maret 1942
 -
Pembela Tanah Air
14 Februari 1945
 -
Jepang menyerah
15 Agustus 1945
 -
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
17 Agustus 1945
Mata uang
Roepiah Hindia Belanda
Pendahulu Pengganti
Hindia Belanda
Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
Sekarang bagian dari
 Indonesia
Warning: Value not specified for "common_name"|- style="font-size: 85%;"
Warning: Value not specified for "continent"
Pada Mei 1940, awal Perang Dunia II, Belanda diduduki oleh Jerman Nazi. Hindia Belanda mengumumkan keadaan siaga dan pada Juli mengalihkan ekspor untuk Jepang ke Amerika Serikat dan Inggris. Negosiasi dengan Jepang yang bertujuan untuk mengamankan persediaan bahan bakar pesawat gagal pada Juni 1941, dan Jepang memulai penaklukan Asia Tenggara di bulan Desember tahun itu. Pada bulan yang sama, faksi dari Sumatra menerima bantuan Jepang untuk mengadakan revolusi terhadap pemerintahan Belanda. Pasukan Belanda yang terakhir dikalahkan Jepang pada Maret 1942. Pengalaman dari penguasaan Jepang di Indonesia sangat bervariasi, tergantung tempat seseorang tinggal dan status sosial orang tersebut. Bagi yang tinggal di daerah yang dianggap penting dalam peperangan, mereka mengalami siksaan, terlibat perbudakan seks, penahanan tanpa alasan dan hukuman mati, dan kejahatan perang lainnya. Orang Belanda dan campuran Indonesia-Belanda merupakan target sasaran dalam penguasaan Jepang.

Selama masa pendudukan, Jepang juga membentuk badan persiapan kemerdekaan yaitu BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau 独立準備調査会 (Dokuritsu junbi chōsa-kai) dalam bahasa Jepang. Badan ini bertugas membentuk persiapan-persiapan pra-kemerdekaan dan membuat dasar negara dan digantikan oleh PPKI atau (独立準備委員会, Dokuritsu Junbi Iinkai) yang bertugas menyiapkan kemerdekaan.

Jumat, 18 Oktober 2019

Materi kls xi ipa3

Pendudukan Jepang di Indonesia
Koloni Kekaisaran Jepang
1942–1945

Bendera Lambang
Semboyan
Hakkō ichiu
(八紘一宇)

Lagu kebangsaan
Kimigayo

Peta pendudukan Jepang tahun 1942.
Ibu kota
Djakarta
Bahasa
Jepang (resmi)
Indonesia

Agama
Shinto (resmi)
Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu

Bentuk pemerintahan
Pemerintahan Kolonial
Kaisar
Hirohito
Era sejarah
Perang Dunia II
 -
Kapitulasi
8 Maret 1942
 -
Perang Asia Timur Raya
1941–1945
 -
Pertempuran di Laut Jawa I
27 Februari 1942
 -
Pertempuran di Laut Jawa II
1 Maret 1942
 -
Pembela Tanah Air
14 Februari 1945
 -
Jepang menyerah
15 Agustus 1945
 -
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
17 Agustus 1945
Mata uang
Roepiah Hindia Belanda
Pendahulu Pengganti
Hindia Belanda
Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
Sekarang bagian dari
 Indonesia
Warning: Value not specified for "common_name"|- style="font-size: 85%;"
Warning: Value not specified for "continent"
Pada Mei 1940, awal Perang Dunia II, Belanda diduduki oleh Jerman Nazi. Hindia Belanda mengumumkan keadaan siaga dan pada Juli mengalihkan ekspor untuk Jepang ke Amerika Serikat dan Inggris. Negosiasi dengan Jepang yang bertujuan untuk mengamankan persediaan bahan bakar pesawat gagal pada Juni 1941, dan Jepang memulai penaklukan Asia Tenggara di bulan Desember tahun itu. Pada bulan yang sama, faksi dari Sumatra menerima bantuan Jepang untuk mengadakan revolusi terhadap pemerintahan Belanda. Pasukan Belanda yang terakhir dikalahkan Jepang pada Maret 1942. Pengalaman dari penguasaan Jepang di Indonesia sangat bervariasi, tergantung tempat seseorang tinggal dan status sosial orang tersebut. Bagi yang tinggal di daerah yang dianggap penting dalam peperangan, mereka mengalami siksaan, terlibat perbudakan seks, penahanan tanpa alasan dan hukuman mati, dan kejahatan perang lainnya. Orang Belanda dan campuran Indonesia-Belanda merupakan target sasaran dalam penguasaan Jepang.

  • Selama masa pendudukan, Jepang juga membentuk badan persiapan kemerdekaan yaitu BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau 独立準備調査会 (Dokuritsu junbi chōsa-kai) dalam bahasa Jepang. Badan ini bertugas membentuk persiapan-persiapan pra-kemerdekaan dan membuat dasar negara dan digantikan oleh PPKI atau (独立準備委員会, Dokuritsu Junbi Iinkai) yang bertugas menyiapkan kemerdekaan.

Kamis, 17 Oktober 2019

Menurut KI HAJAR DEWANTARA merumuskan kebudayaan sebagai semua hasil cipta,karya dan karsa (perasaan atau karakter) manusia
CLYDE KLUK CHOCN menambahkan kebudayaan itu memiliki tujuh unsur yang sifat nya Universal kebudayaan tersebut yang dimaksud adalah :
1. Sistem mata pencaharian
2. Sistem peralatan hidup
3. Sistem ilmu pengetahuan ,dan
4. teknologi
5. Sistem organisasi sosial dan kemasyarakatan
6. Sistem religi
7. Dan sistem kepercayaan kesenian dan bahasa
1). Masa Berburu Dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Sederhana :
Budaya Paleolithik
a). Asal Usul Manusia Purba
Diperkirakan manusia purba ada sekitar 12.000 Tahun yang lalu, dengan adanya penemuan tulang-tulang manusia purba seperti Homoerectusdiberbagai tempat didunia
Menurut sarjana-sarjana seperti Moh.Yami, J.craw ford,K. Himlyn, dan Sultan Takdir Alisjabanan berpendapatbahwa manusia purba yang ada diwilayah Nusantara itu berasal dari wilayah Indonesia sendiri. Pendapat mereka disebut Teori Nusantara. Ada juga yang berpendapat seperti Teori Yunan maksud nya manusia purba bangsa Indonesia berasal dari Yunan (Cina Selatan). Ada juga yang berpendapat seperti Teori Afrika maksud nya adalah manusia purba yang pertamakali mendiami Nusantara itu berasal dari Afrika.
Menurut Poesponegoro dan Notosusanto, manusia purba yang hidup di nusantara adalah ras pendatang baru yaitu ras Australoinlanesoid, tidak mengherankan hasil budaya di Indonesia mendapat pengaruh kuat dari wilayah-wilayah Asia Tenggara, khususnya kebudayaan Bachson Hoq Binh didaerahTonkin (Vietnam bagian Utara) , ras yang termasuk didalamnya adalah bangsa Hieng di Kamboja,Miaotse,Yao Jen di Cina dan Senoi di Senanjung Malaya
Sekitar tahun 1.500 SM. Datang gelombang pertama dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid ke Nusantara, mereka disebut bangsa Proto-Melayu. Gelombang pertama dari Yunan (Cina Selatan) mereka berimigrasi dari dua jalur :
1. Jalur Barat dari Yunan => Thailand => Semenanjung Malaya => Sumatra => Jawa => Flores
2. Jalur Timur, dari Yunan => Vietnam => Taiwan => Kep.Filipina => Kep.Maluku => Sulawes => Halmahera =>Papua

Sekitar 300 SM, gelombang kedua dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid tiba di Indonesia yg disebut Deutero-Melayu
b). Karakteristik Manusia Purba DiIndonesia
1). MEGANTROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tulang Pipih Tebal
ii. Otot Kunyah Kuat (sekitar Gigi)
iii. Tonjolan kening mencolok
iv. Tidak memiliki dagu
v. Memakan jenis tumbuhan
vi. Dan diperkirakan hidup pada 1,9 juta tahun yang lalu
2). PITHECANTHROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tinggi badan berkisar 165-180 cm
ii. Alat pengunyah tidak sekuat Meganthropus
iii. Geraham besar, rahang kuat,tonjolan kening tebal dan tonjolan belakang kepala nyata
iv. Dagu belum ada
v. Hidung lebar
vi. Perkembangan otak masih kuurang
vii. Isi tengkoraknya berkisar 750-1.300 cc
3). HOMO
Jenis Homo diyakini sebagai hasil evolusi dari Pithecanthropus, ciri-cirinya:
i. Isi tengkorak bervariasi 1.000-2.000 cc
ii. Badan tinggi antara 130-210 cm
iii. Berat badan 30-150 kg
C). Corak Kehidupan sosial ekonomi
Makanan manusia purba pada Paleolithik bergantung sepenuhnya oleh alam dengan berburu dan mengumpulkan makanan. Hewan-hewan yang diburu antara lain: Rusa,Kuda,Babi Hutan,Kijang,Kerbau,Kera,Gajah,Kudanildan sebagainya
Perpindahan hewan buruan umumnya dipengaruhi beberapa faktor, diantara nya:
1. Adanya perubahan iklim
2. Bencana alam
3. Ancaman dari sesama hewan
4. Ganggguan manusia
5. Tumbuh-tumbuhan lebih mudah tumbuh dan berkembang didaerah-daerah beriklim panas
D). Hasil-hasil Budaya
Sesuai perkembangan otaknya yang mesih terbatas, alat-alat yang mereka gunakan juga masih sangat sederhana yaitu berasal dari batu-batuan, kayu dan tulang binatang yang masih kasar. Alat-alat yang ditemukan paling banyak ditemukan antara lain : kapak perimbas,alat-alat serpih, dan alat-alat dari tulang. Berikut ini jenis alat yang ditemukan diIndonesia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana (Budaya Paleolithik) antara lain:
1). Kapak perimbas => untuk menebang pohon, memahat tulang dan sebagai senjata
Adalah jenis kapak yang digeng

Selasa, 15 Oktober 2019

Materi kelas xipa 5 dan xipa 6

A.zaman batu
     Zaman batu merupakan zaman yang menunjukan bahwa manusia sudah mulai bisa berpikir utk meringankan pekerjaannya.
Zaman batu terbagi lagi menjadi masa
1. Zaman batu tua(paleotikum)
     a.ciri kehidupan pada  zama batu tua
         Pada zaman ini hdpnya msh berburu             dan meramu  yg di sebut food                           gathering
     b. Hasil kebudayaan paleolitikum
          Kapak perimbas, alat serpih, alat                     tulang dan tanduk,kapak                                  penetak,pahat genggam
2. Zaman batu tengah(mesolitikum)
    a. Ciri kehidupan masa mesolitikum
         Adanya lukisan digua2 dan dinding2
          Msh bersifat foodgethering
    B. Hasil budaya masa mesolitikum
         1.kjokkrenmodsinher(sampah daput)
         2.hachecourt(kapak pendek)
         3. Abris saous rouche(gua tempat
tinggal)

Senin, 14 Oktober 2019

Materi kelas xi ipa 1

Pendudukan Jepang di Indonesia
Koloni Kekaisaran Jepang
1942–1945

Bendera Lambang
Semboyan
Hakkō ichiu
(八紘一宇)

Lagu kebangsaan
Kimigayo

Peta pendudukan Jepang tahun 1942.
Ibu kota
Djakarta
Bahasa
Jepang (resmi)
Indonesia

Agama
Shinto (resmi)
Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu

Bentuk pemerintahan
Pemerintahan Kolonial
Kaisar
Hirohito
Era sejarah
Perang Dunia II
 -
Kapitulasi
8 Maret 1942
 -
Perang Asia Timur Raya
1941–1945
 -
Pertempuran di Laut Jawa I
27 Februari 1942
 -
Pertempuran di Laut Jawa II
1 Maret 1942
 -
Pembela Tanah Air
14 Februari 1945
 -
Jepang menyerah
15 Agustus 1945
 -
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
17 Agustus 1945
Mata uang
Roepiah Hindia Belanda
Pendahulu Pengganti
Hindia Belanda
Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
Sekarang bagian dari
 Indonesia
Warning: Value not specified for "common_name"|- style="font-size: 85%;"
Warning: Value not specified for "continent"
Pada Mei 1940, awal Perang Dunia II, Belanda diduduki oleh Jerman Nazi. Hindia Belanda mengumumkan keadaan siaga dan pada Juli mengalihkan ekspor untuk Jepang ke Amerika Serikat dan Inggris. Negosiasi dengan Jepang yang bertujuan untuk mengamankan persediaan bahan bakar pesawat gagal pada Juni 1941, dan Jepang memulai penaklukan Asia Tenggara di bulan Desember tahun itu. Pada bulan yang sama, faksi dari Sumatra menerima bantuan Jepang untuk mengadakan revolusi terhadap pemerintahan Belanda. Pasukan Belanda yang terakhir dikalahkan Jepang pada Maret 1942. Pengalaman dari penguasaan Jepang di Indonesia sangat bervariasi, tergantung tempat seseorang tinggal dan status sosial orang tersebut. Bagi yang tinggal di daerah yang dianggap penting dalam peperangan, mereka mengalami siksaan, terlibat perbudakan seks, penahanan tanpa alasan dan hukuman mati, dan kejahatan perang lainnya. Orang Belanda dan campuran Indonesia-Belanda merupakan target sasaran dalam penguasaan Jepang.

Selama masa pendudukan, Jepang juga membentuk badan persiapan kemerdekaan yaitu BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau 独立準備調査会 (Dokuritsu junbi chōsa-kai) dalam bahasa Jepang. Badan ini bertugas membentuk persiapan-persiapan pra-kemerdekaan dan membuat dasar negara dan digantikan oleh PPKI atau (独立準備委員会, Dokuritsu Junbi Iinkai) yang bertugas menyiapkan kemerdekaan.

Rabu, 09 Oktober 2019

rut KI HAJAR DEWANTARA merumuskan kebudayaan sebagai semua hasil cipta,karya dan karsa (perasaan atau karakter) manusia
CLYDE KLUK CHOCN menambahkan kebudayaan itu memiliki tujuh unsur yang sifat nya Universal kebudayaan tersebut yang dimaksud adalah :
1. Sistem mata pencaharian
2. Sistem peralatan hidup
3. Sistem ilmu pengetahuan ,dan
4. teknologi
5. Sistem organisasi sosial dan kemasyarakatan
6. Sistem religi
7. Dan sistem kepercayaan kesenian dan bahasa
1). Masa Berburu Dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Sederhana :
Budaya Paleolithik
a). Asal Usul Manusia Purba
Diperkirakan manusia purba ada sekitar 12.000 Tahun yang lalu, dengan adanya penemuan tulang-tulang manusia purba seperti Homoerectusdiberbagai tempat didunia
Menurut sarjana-sarjana seperti Moh.Yami, J.craw ford,K. Himlyn, dan Sultan Takdir Alisjabanan berpendapatbahwa manusia purba yang ada diwilayah Nusantara itu berasal dari wilayah Indonesia sendiri. Pendapat mereka disebut Teori Nusantara. Ada juga yang berpendapat seperti Teori Yunan maksud nya manusia purba bangsa Indonesia berasal dari Yunan (Cina Selatan). Ada juga yang berpendapat seperti Teori Afrika maksud nya adalah manusia purba yang pertamakali mendiami Nusantara itu berasal dari Afrika.
Menurut Poesponegoro dan Notosusanto, manusia purba yang hidup di nusantara adalah ras pendatang baru yaitu ras Australoinlanesoid, tidak mengherankan hasil budaya di Indonesia mendapat pengaruh kuat dari wilayah-wilayah Asia Tenggara, khususnya kebudayaan Bachson Hoq Binh didaerahTonkin (Vietnam bagian Utara) , ras yang termasuk didalamnya adalah bangsa Hieng di Kamboja,Miaotse,Yao Jen di Cina dan Senoi di Senanjung Malaya
Sekitar tahun 1.500 SM. Datang gelombang pertama dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid ke Nusantara, mereka disebut bangsa Proto-Melayu. Gelombang pertama dari Yunan (Cina Selatan) mereka berimigrasi dari dua jalur :
1. Jalur Barat dari Yunan => Thailand => Semenanjung Malaya => Sumatra => Jawa => Flores
2. Jalur Timur, dari Yunan => Vietnam => Taiwan => Kep.Filipina => Kep.Maluku => Sulawes => Halmahera =>Papua

Sekitar 300 SM, gelombang kedua dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid tiba di Indonesia yg disebut Deutero-Melayu
b). Karakteristik Manusia Purba DiIndonesia
1). MEGANTROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tulang Pipih Tebal
ii. Otot Kunyah Kuat (sekitar Gigi)
iii. Tonjolan kening mencolok
iv. Tidak memiliki dagu
v. Memakan jenis tumbuhan
vi. Dan diperkirakan hidup pada 1,9 juta tahun yang lalu
2). PITHECANTHROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tinggi badan berkisar 165-180 cm
ii. Alat pengunyah tidak sekuat Meganthropus
iii. Geraham besar, rahang kuat,tonjolan kening tebal dan tonjolan belakang kepala nyata
iv. Dagu belum ada
v. Hidung lebar
vi. Perkembangan otak masih kuurang
vii. Isi tengkoraknya berkisar 750-1.300 cc
3). HOMO
Jenis Homo diyakini sebagai hasil evolusi dari Pithecanthropus, ciri-cirinya:
i. Isi tengkorak bervariasi 1.000-2.000 cc
ii. Badan tinggi antara 130-210 cm
iii. Berat badan 30-150 kg
C). Corak Kehidupan sosial ekonomi
Makanan manusia purba pada Paleolithik bergantung sepenuhnya oleh alam dengan berburu dan mengumpulkan makanan. Hewan-hewan yang diburu antara lain: Rusa,Kuda,Babi Hutan,Kijang,Kerbau,Kera,Gajah,Kudanildan sebagainya
Perpindahan hewan buruan umumnya dipengaruhi beberapa faktor, diantara nya:
1. Adanya perubahan iklim
2. Bencana alam
3. Ancaman dari sesama hewan
4. Ganggguan manusia
5. Tumbuh-tumbuhan lebih mudah tumbuh dan berkembang didaerah-daerah beriklim panas
D). Hasil-hasil Budaya
Sesuai perkembangan otaknya yang mesih terbatas, alat-alat yang mereka gunakan juga masih sangat sederhana yaitu berasal dari batu-batuan, kayu dan tulang binatang yang masih kasar. Alat-alat yang ditemukan paling banyak ditemukan antara lain : kapak perimbas,alat-alat serpih, dan alat-alat dari tulang. Berikut ini jenis alat yang ditemukan diIndonesia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana (Budaya Paleolithik) antara lain:
1). Kapak perimbas => untuk menebang pohon, memahat tulang dan sebagai senjata
Adalah jenis kapak yang digeng

Selasa, 08 Oktober 2019

Materi kls xips3 dan ipa 1

urut KI HAJAR DEWANTARA merumuskan kebudayaan sebagai semua hasil cipta,karya dan karsa (perasaan atau karakter) manusia
CLYDE KLUK CHOCN menambahkan kebudayaan itu memiliki tujuh unsur yang sifat nya Universal kebudayaan tersebut yang dimaksud adalah :
1. Sistem mata pencaharian
2. Sistem peralatan hidup
3. Sistem ilmu pengetahuan ,dan
4. teknologi
5. Sistem organisasi sosial dan kemasyarakatan
6. Sistem religi
7. Dan sistem kepercayaan kesenian dan bahasa
1). Masa Berburu Dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Sederhana :
Budaya Paleolithik
a). Asal Usul Manusia Purba
Diperkirakan manusia purba ada sekitar 12.000 Tahun yang lalu, dengan adanya penemuan tulang-tulang manusia purba seperti Homoerectusdiberbagai tempat didunia
Menurut sarjana-sarjana seperti Moh.Yami, J.craw ford,K. Himlyn, dan Sultan Takdir Alisjabanan berpendapatbahwa manusia purba yang ada diwilayah Nusantara itu berasal dari wilayah Indonesia sendiri. Pendapat mereka disebut Teori Nusantara. Ada juga yang berpendapat seperti Teori Yunan maksud nya manusia purba bangsa Indonesia berasal dari Yunan (Cina Selatan). Ada juga yang berpendapat seperti Teori Afrika maksud nya adalah manusia purba yang pertamakali mendiami Nusantara itu berasal dari Afrika.
Menurut Poesponegoro dan Notosusanto, manusia purba yang hidup di nusantara adalah ras pendatang baru yaitu ras Australoinlanesoid, tidak mengherankan hasil budaya di Indonesia mendapat pengaruh kuat dari wilayah-wilayah Asia Tenggara, khususnya kebudayaan Bachson Hoq Binh didaerahTonkin (Vietnam bagian Utara) , ras yang termasuk didalamnya adalah bangsa Hieng di Kamboja,Miaotse,Yao Jen di Cina dan Senoi di Senanjung Malaya
Sekitar tahun 1.500 SM. Datang gelombang pertama dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid ke Nusantara, mereka disebut bangsa Proto-Melayu. Gelombang pertama dari Yunan (Cina Selatan) mereka berimigrasi dari dua jalur :
1. Jalur Barat dari Yunan => Thailand => Semenanjung Malaya => Sumatra => Jawa => Flores
2. Jalur Timur, dari Yunan => Vietnam => Taiwan => Kep.Filipina => Kep.Maluku => Sulawes => Halmahera =>Papua

Sekitar 300 SM, gelombang kedua dari bangsa Melayu Austronesia dari ras Mongoloid tiba di Indonesia yg disebut Deutero-Melayu
b). Karakteristik Manusia Purba DiIndonesia
1). MEGANTROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tulang Pipih Tebal
ii. Otot Kunyah Kuat (sekitar Gigi)
iii. Tonjolan kening mencolok
iv. Tidak memiliki dagu
v. Memakan jenis tumbuhan
vi. Dan diperkirakan hidup pada 1,9 juta tahun yang lalu
2). PITHECANTHROPUS
Memiliki ciri-ciri :
i. Tinggi badan berkisar 165-180 cm
ii. Alat pengunyah tidak sekuat Meganthropus
iii. Geraham besar, rahang kuat,tonjolan kening tebal dan tonjolan belakang kepala nyata
iv. Dagu belum ada
v. Hidung lebar
vi. Perkembangan otak masih kuurang
vii. Isi tengkoraknya berkisar 750-1.300 cc
3). HOMO
Jenis Homo diyakini sebagai hasil evolusi dari Pithecanthropus, ciri-cirinya:
i. Isi tengkorak bervariasi 1.000-2.000 cc
ii. Badan tinggi antara 130-210 cm
iii. Berat badan 30-150 kg
C). Corak Kehidupan sosial ekonomi
Makanan manusia purba pada Paleolithik bergantung sepenuhnya oleh alam dengan berburu dan mengumpulkan makanan. Hewan-hewan yang diburu antara lain: Rusa,Kuda,Babi Hutan,Kijang,Kerbau,Kera,Gajah,Kudanildan sebagainya
Perpindahan hewan buruan umumnya dipengaruhi beberapa faktor, diantara nya:
1. Adanya perubahan iklim
2. Bencana alam
3. Ancaman dari sesama hewan
4. Ganggguan manusia
5. Tumbuh-tumbuhan lebih mudah tumbuh dan berkembang didaerah-daerah beriklim panas
D). Hasil-hasil Budaya
Sesuai perkembangan otaknya yang mesih terbatas, alat-alat yang mereka gunakan juga masih sangat sederhana yaitu berasal dari batu-batuan, kayu dan tulang binatang yang masih kasar. Alat-alat yang ditemukan paling banyak ditemukan antara lain : kapak perimbas,alat-alat serpih, dan alat-alat dari tulang. Berikut ini jenis alat yang ditemukan diIndonesia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana (Budaya Paleolithik) antara lain:
1). Kapak perimbas => untuk menebang pohon, memahat tulang dan sebagai senjata
Adalah jenis kapak yang digeng

Kamis, 03 Oktober 2019

Materi kelas xipa5 dan 6

aman batu
     Zaman batu merupakan zaman yang menunjukan bahwa manusia sudah mulai bisa berpikir utk meringankan pekerjaannya.
Zaman batu terbagi lagi menjadi masa
1. Zaman batu tua(paleotikum)
     a.ciri kehidupan pada  zama batu tua
         Pada zaman ini hdpnya msh berburu             dan meramu  yg di sebut food                           gathering
     b. Hasil kebudayaan paleolitikum
          Kapak perimbas, alat serpih, alat                     tulang dan tanduk,kapak                                  penetak,pahat genggam
2. Zaman batu tengah(mesolitikum)
    a. Ciri kehidupan masa mesolitikum
         Adanya lukisan digua2 dan dinding2
          Msh bersifat foodgethering
    B. Hasil budaya masa mesolitikum
         1.kjokkrenmodsinher(sampah daput)
         2.hachecourt(kapak pendek)
         3. Abris saous rouche(gua tempat
tinggal)

Rabu, 02 Oktober 2019

HASIL KEBUDAYAAN MASYARAKAT MASA PRAAKSARA

A.zaman batu
     Zaman batu merupakan zaman yang menunjukan bahwa manusia sudah mulai bisa berpikir utk meringankan pekerjaannya.
Zaman batu terbagi lagi menjadi masa
1. Zaman batu tua(paleotikum)
     a.ciri kehidupan pada  zama batu tua
         Pada zaman ini hdpnya msh berburu             dan meramu  yg di sebut food                           gathering
     b. Hasil kebudayaan paleolitikum
          Kapak perimbas, alat serpih, alat                     tulang dan tanduk,kapak                                  penetak,pahat genggam
2. Zaman batu tengah(mesolitikum)
    a. Ciri kehidupan masa mesolitikum
         Adanya lukisan digua2 dan dinding2
          Msh bersifat foodgethering
    B. Hasil budaya masa mesolitikum
         1.kjokkrenmodsinher(sampah daput)
         2.hachecourt(kapak pendek)
         3. Abris saous rouche(gua tempat
tinggal)

Materi sejarah

Materi Sejarah Kelas 12 IPS Semester 1 BAB 4 BAB 4 PERKEMBANGAN POLITIK DAN EKONOMI INDONESIA  DALAM UPAYA MENGISI KEMERDEKAAN DEMOKRASI LIB...