Selasa, 14 September 2021


Materi kelas X Sejarah wajib Indonesia

SMA AL-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG

Sumono, S.Pd

Assalamualaikum wr.wb anak shaleh dan shalehah, semoga siang ini kita senantiasa sehat selalu.

Harap dibaca terlebih dahulu ya anak-anak materi kita hari ini.

Menganalisis perkembangan kehidupan masyarakat, pemerintahan, dan budaya pada masa kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia serta bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini.

 

Masuk dan berkembangnya pengaruh Hindu-Budha di Indonesia menumbulkan perpaduan budaya. Perpaduan dua budaya yang berbeda ini dapat disebut sebagai akultusai.

Namun, sebelum masuknya pengaruh kebudayaaan Hindu-Budha, masyarakat Indonesia telah memiliki kebudayaan yang maju. Unsur-unsur kebudayaan Hindu-Budha yang masuk ke Indonesia diterima dan diolah serta disesuaikan dengan kondisi kehidupan masyarakat Indonesia, tanpa menghilangkan unsur-unsur asli.

Oleh sebab itu, budaya Hindu-Budha yang masuk ke Indonesia tidak langsung diterima begitu saja, namun tetap disesuaikan dengan kebudayaan yang ada di Indonesia.

1.      Bentuk-bentuk Pengaruh Hindu-Budha

a.       Politik Pemerintahan

Sebelum masuknya pengaruh Hindu-Budha, bangsa Indonesia sudah mengenal sistem pemerintahan yang sederhana. Sebelumnya suatu daerah dipimpin oleh kepala susku yang dipimpin oleh anggota kelompoknya. Akan tetapi, setelah masuknya Hindu-Budha tatanan pemerintahan dirubah dan mengikuti sistim pemetintahan yang ada di India. Seorang kepala suku, bukan lagi kepala suku melainkan seorang Raja, yang memerintaha secara turun-temurun.

b.      Budaya

Bentuk akulturasi budaya lain yang dapat dilihat hingga saat ini adalah berbagai macam arsitektur pada bangunan keagamaan, candi dan lain sebagainya.

Seni Sastra. Masuknya budaya Hindu-Budha membuat masyarakat Indonesia mengenal bahasa Sansekerta dan AKsara Pallawa. Bahasa Sansekerta sangat berpengaruh terhadap perkembangan sastra di Indonesia.  Dalam perkembangannya, pengaruh bahsa Sansekerta banyak digunakan dalam istilah-istilah pemerintahan dan kitab-kitab kuno. Seperti Arjunawiwahara, Bharatayudha, Gatutkacasraya dan lain sebagainya.

Pengaruh Hindu-Budha dalam aspek bahasa lebih menonjol dengan munculnya bahasa Jawa dan Melayu Kuno serta bahasa daerah lain yang banyak menyerap bahasa Sansekerta. Pengaruh bahasa Sansekerta berlanjut pada proses penyerapan bunyi. Perubahan bunyi pada serapan ini terjadi karena logat dan dialek setiap suku yang berbeda.

Selanjutnya kalender. Penggunaan kalender di Indonesia mendapat pengaruh dari India dengan adanya penggunaan tahun Saka. Selain itu juga ditemukan Candra Sangkala atau kronogram untuk mempertingati suatu peristiwa dalam kalender Saka. Candra Sangkala adalah angka huruf berupa susunan kalimat atau gambaran kata

 

2.      Tradisi dan Kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia Masa Kini

Tradisi adalah kebiasaan nenek moyang yang masih dijalankan oleh masyarakat hingga saat ini.

a.       Ngaben

Adalah upacara pembakaran jenazah atau kremasi umat Hindu di Bali. Puncak acara Ngaben adalah pembakaran keseluruhan struktur (lebu atau vihara yang terbuat dari kayu atau kertas) beserta dengan jenazah. Api yang digunakan bertujuan untuk memudahkan proses reinkarnasi.

Dalam agama Hindu, Dewa Pencipta atau Dewa Brahmana juga dikenal sebagai Dewa Api.

b.      Sedekah Laut

Tradisi ini merupakan senuah bentuk rasa syukur yang dimiliki oleh masyarakat dipsesisir pantai. Tradisi ini bertujuan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan agar menjaga keselamatan para nelayan dan membantu perbaikan penghasilan.

c.       Sedekah Bumi

d.      Sedekah Bumi merupakan tradisi tahunan yang dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur dari hasil bumi yang melimpah. Biasanya Sedekah Bumi ini umumnya dilakukan oleh masyarakat di Pulau Jawa yang sudah terjadi secara turun-temurun.

Pada Sedekah Bumi ini, warga membuat tumpang dan berkumpul menjadi satu tempat sesepuh kampung, dibalai desa, atau tempat-tempat yang telah disepakati oleh seluruh masyarakat setempat untuk menggelar acara ritual sedekah bumi tersebut. Upacara Sedekah Bumi tetap dilakukan oleh masyarakat ynag beragama Hindu, Budha, maupun masyarakat.


budaya Hindu-Budha masuk ke Indonesia tidak semata-mata langsung diterima begutu saja, namun masyarakat Indonesia melakukan filtrasi terhadap budaya-budaya yang ada.

mengapa masyarakat tidak langsung menerima budaya Hindu-Budha secara begitu saja? mengapa masyarakat melakukan filtrasi terlebih dahulu?

Silahkan jawab pertanyaan tersebut di kolom komentar.

terimakasih anak-anak...

semoga kita semua sehat selalu...

Wassalamualaikum wr.wb

Materi sejarah

Materi Sejarah Kelas 12 IPS Semester 1 BAB 4 BAB 4 PERKEMBANGAN POLITIK DAN EKONOMI INDONESIA  DALAM UPAYA MENGISI KEMERDEKAAN DEMOKRASI LIB...